Malware
Malware adalah perangkat lunak yang dibuat dengan tujuan memasuki dan terkadang merusak sistem komputer, jaringan, atau server tanpa diketahui oleh pemiliknya. Malware juga biasa didefinisikan sebagai kode berbahaya. Istilah malware diambil dari gabungan dua kata yaitu malicious "berniat jahat" dan software "perangkat lunak".
Malware dibuat secara khusus agar tersembunyi sehingga mereka tetap bisa berada di dalam sebuah sistem untuk periode waktu tertentu tanpa sepengetahuan pemilik sistem tersebut. Biasanya mereka menyamar menjadi program yang bersih.
Jenis-jenis Malware
- Virus
Virus merupakan salah satu jenis malware yang mempunyai kemampuan untuk memanipulasi data, menginfeksi, mengubah dan merusak sebuah program komputer. Kemampuan lain dari virus ini yaitu dapat menggandakan diri dengan cara menyelipkan program dari copyan asal dirinya menjadi bagian dari program lain di komputer. Cara kerjanya membutuhkan perantara sebagai activator. Biasanya activator dari virus itu sendiri adalah pengguna. 2. Worms
Sebuah program komputer yang memiliki kemampuan untuk menggandakan dirinya melalui copyan dan secara sendirinya virus akan menyebar dengan cepat pada berbagai jaringan komputer melalui port keamanan yang terbuka. Worm menggandakan dirinya dengan memanfaatkan jaringan (WAN/LAN/Internet) tanpa campur tangan user itu sendiri.
3. Trojan Horse
sebuah program komputer yang memiliki kemampuan yang tidak bisa di lacak seakan baik untuk digunakan yang ujungnya akan merusak sistem. Program tersebuat berhasil merusak sistem dengan tujuan unutk mendapatkan informasi yang diambil dari korban secara diam-daim dan kemudian membajaknya.
4. Adware
sebuah perangkat lunak yang menampilkan unduhan iklan tanpa izin dan menampilkan spanduk pada antarmuka pengguna saat pengguna terhubung ke internet. adware dimasukkan secara diam-diam oleh pembuat program dengan kemampuan untuk mengunduh dan menampilkan iklan secara otomatis tanpa diketahui penggunanya. umumnya berbentuk iklan pop-up yang ada di suatu situs.
5. Bots
sebuah proses yang bekerja secara otomatis yang kemudian berinteraksi dengan jaringan lain. Bots akan bekerja seperti worms yang dapat menduplikatkan diri dan menginfeksi/menyebarkan virus ke komputer. Perbedaanyan Bots itu memerlukan perintah atau arahan dari pembuat bot itu sendiri. Contohnya seperti mendapatkan informasi penting, Dos, spam dan sebagainya.
6. Spyware
merupakan aplikasi yang bisa membocorkan data atau informasi perilaku atau kebiasaan user komputer. Biasanya spyware memakan bandwith internet dengan pop-up yang muncul dalam konten. Hal tersebuta dapat menyebabkan internet melambat.
7. Ransomware
jenis perangkat lunak yang dirancang untuk menghalangi akses kepada sistem komputer atau data. Ransomware ini khusus menargetkan perusahaan/korporasi dengan mengkompromikan jaringan ynag kemudian mencoba untuk mengenkripsi semua perangkatnya.
8. Backdoor
Backdoor merupakan jenis virus komputer yang hampir sama dengan trojan. Namun, Backdoor bisanya menyerupai file yang baik-baik saja misalnya game. Backdoor merujuk kepada mekanisme yang dapat digunakan untuk mengakses sistem, aplikasi, atau jaringan, selain dari mekanisme yang umum digunakan seperti melalui proses logon atau proses autentikasi lainnya.
9. Rogue
Rogue merupakan program yang meniru program antivirus dan menampilkan aktivitas layaknya antivirus normal, dengan memberikan peringatan-peringatan palsu tentang adanya virus.Tujuannya adalah agar pengguna membeli dan mengaktivasi program antivirus palsu itu dan mendatangkan uang bagi pembuat virus rogue tersebut. Juga rogue dapat membuka celah keamanan dalam komputer guna mendatangkan jenis virus lain.
10. Rootkit
Rootkit adalah kumpulan perangkat lunak yang bertujuan untuk menyembunyikan proses, berkas dan data sistem yang sedang berjalan dari sebuah sistem operasi tempat dia bernaung. Rootkit awalnya berupa aplikasi yang tidak berbahaya, tetapi belakangan ini telah banyak digunakan oleh perangkat perusak yang ditujukan untuk membantu penyusup menjaga tindakan mereka yang ke dalam sistem agar tidak terlacak.Rootkit hadir di beragam sistem operasi seperti, Linux, Solaris dan Microsoft Windows. Kit-akar ini sering mengubah bagian dari sistem operasi dan juga memasang dirinya sendiri sebagai penggerak atau modul inti.
11. Web Scripting Virus
Web Scripting merupakan sebuah kode program yang dipakai untuk mengoperasikan konten yang terdapat dalam sebuah website. Namun virus ini sering muncul saat sebuah komputer terhubung dengan internet dan mengganggu program-program yang ada pada komputer. Sehingga inilah yang membuat Web Scripting digolongkan sebagai virus.
12. Multipartite Virus
Virus ini bersembunyi di dalam RAM yang tentunya dapat menginfeksi sistem operasi pada program tertentu. Jika tidak segera diatasi, maka virus ini akan merambah pada bagian hardisk. Multipartite virus ini memiliki kemampuan menyerang komputermu dengan sangat cepat. Hal ini dinilai akan sangat membahayakan kesehatan RAM dan juga hardisk komputer. Efek yang ditimbulkan bila komputermu terdapat Multipartite virus ialah secara otomatis akan memformat hardisk sehingga membuat beberapa aplikasi tidak dapat dibuka.
Cara pencegahan masuknya malware
- Sering update aplikasi
Salah satu mencegah masuknya malware pada komputer adalah sering mengupdate perangkat dan juga aplikasi yang ada misalnya saja update OS, software antivirus dan juga browser yang menjadi cara tempat masuknya malware. - Memasang antivirus
Sangat penting bagi kita yang memiliki komputer atau laptop untuk memasang antivirus ataupun internet security. Anda bisa memilih antivirus yang handal seperti Avast da Norton atau antivirus lainnya yang terpercaya dan berkualitas. - Selektif saat mendownload aplikasi
Kadang kita suka mendownload aplikasi gratisan atau bajakan, hal ini sangat berbahaya bagi komputer Anda. Bisa jadi aplikasi bajakan tersebut mengandung malware. Pastikan Anda mendownload aplikasi di tempat yang tepat dan hindari aplikasi bajakan. - Selektif saat browsing
Untuk mencegah malware masuk ke komputer Anda, hindari menelusuri web atau situs yang kurang jelas atau tidak terpercaya. Jangan sekali-kali mendownload file atau aplikasi pada situs yang tidak jelas dan menggunakan file hosting mediafire dan lainnya. - Hati-hati dalam membuat pasword
Anda harus lebih berhati-hati saat membuat pasword baik pasword email ataupun pasword lainnya. Pastikan menggunakan kombinasi huruf, angka dan kode yang sangat sulit. - Memasang software anti malware
Saat ini banyak pabrikan teknologi yang menjual software anti malware yang berkualitas. Anda bisa memilih sofware tersebut untuk mencegah malware masuk kedalam komputer. Beberapa software anti malware tersebut terbukti bisa mencegah, menghindari dan juga mengatasi malware pada komputer dan perangkat lainnya.
Komentar
Posting Komentar